Jakarta (UNAS) – Komisi Disiplin Universitas Nasional laksanakan audit lapangan dalam Audit Mutu Internal (AMI) Tahun Akademik 2023/2024. Audit Mutu Internal (AMI) adalah proses pengujian yang sistematik, mandiri, dan terdokumentasi untuk memastikan pelaksanaan kegiatan di PT sesuai prosedur dan hasilnya telah sesuai dengan standar untuk mencapai tujuan institusi. Audit Mutu Internal bukanlah asesmen/penilaian melainkan pencocokan kesesuaian antara pelaksanaan dengan perencanaan suatu kegiatan/program.
Audit Lapangan Komisi Disiplin dalam rangka Audit Mutu Internal (AMI) Tahun Akademik 2023/2024 Universitas Nasional (UNAS) dilaksanakan mulai pukul 10.00 hingga 14.00 pada Rabu (12/02). Kegiatan audit lapangan komisi disiplin bertujuan untuk mendapatkan ruang peningkatan pada aspek yang ditetapkan sebagai lingkup AMI guna memperoleh perbaikan sistem penjaminan mutu yang efektif. Batari Wahyu Pangesti, S.T., selaku lead auditor bersama dengan Muhammad Nurdin, S.Kom.,M.Kom., selaku anggota auditor melaksanakan tugas dengan optimal dalam melakukan pemeriksaan mendalam terhadap berbagai indikator. Mulai dari pemahaman VMTS, tata pamong, kebijakan dalam pencegahan, hingga penanganan pelanggaran yang terjadi di institusi.
Tim auditor bekerja sama dengan baik untuk memastikan apakah semua indikator kinerja Komisi Disiplin sudah sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh Universitas Nasional atau belum. Berbagai pertanyaan kritis ditangkap dengan baik oleh Surajiman, S.H., M.Hum, selaku Ketua Komisi Disiplin. Tim auditor menilai dengan objektif setiap jawaban maupun bukti yang ditunjukkan oleh Ketua Komisi Disiplin dan kerap memberikan berbagai saran yang membangun guna meningkatkan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Universitas Nasional secara umum dan Komisi Disiplin secara khusus di kemudian hari.
Berdasarkan hasil audit, tim auditor menyusun laporan yang berisi temuan-temuan, baik temuan kesesuain dan ketidaksesuaian. Terlaksananya AMI ini diharapkan mampu mengantarkan seluruh unit kerja di Universitas Nasional yang telah diaudit dapat terus meningkatkan kinerja dan memberikan pelayanan yang lebih optimal kepada seluruh stakeholder, ujar Surajiman. (is)